fungsi blower pada kandang close house

fungsi blower pada kandang close house

fungsi blower pada kandang close house

blowerkipas.com – Sistem ventilasi yang efektif merupakan kunci keberhasilan dalam peternakan unggas modern, khususnya pada kandang close house. Kandang close house, dengan desainnya yang tertutup rapat, memerlukan sistem manajemen udara yang terkontrol untuk memastikan kesehatan dan produktivitas ternak. Salah satu komponen vital dalam sistem ini adalah blower. Artikel ini akan membahas secara detail fungsi blower pada kandang close house dan pentingnya perannya dalam menciptakan lingkungan yang optimal bagi pertumbuhan unggas.

Fungsi Utama Blower pada Kandang Close House

Fungsi utama blower pada kandang close house adalah untuk menjaga kualitas udara di dalam kandang agar tetap optimal. Udara yang berkualitas baik sangat penting untuk kesehatan dan produktivitas unggas. Udara yang buruk, yang ditandai dengan kadar amonia, karbon dioksida, dan kelembapan yang tinggi, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada unggas, seperti penyakit pernapasan, penurunan produktivitas telur, dan peningkatan angka kematian. Blower berperan dalam mengendalikan faktor-faktor ini melalui proses pertukaran udara.

Pengaturan Suhu dan Kelembapan

Blower membantu mengatur suhu dan kelembapan di dalam kandang. Dalam kandang close house, suhu dan kelembapan dapat berubah secara drastis, terutama selama musim panas atau ketika kepadatan unggas tinggi. Blower membantu mensirkulasikan udara, mengurangi akumulasi panas dan kelembapan, dan menjaga suhu agar tetap stabil dan nyaman bagi unggas. Suhu dan kelembapan yang terkontrol dapat mencegah stres panas pada unggas dan meningkatkan produktivitas.

Pengurangan Kadar Amonia dan Karbon Dioksida

Amonia dan karbon dioksida merupakan gas berbahaya yang dihasilkan dari kotoran unggas. Kadar amonia dan karbon dioksida yang tinggi di dalam kandang dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan unggas, menurunkan imunitas, dan meningkatkan kerentanan terhadap penyakit. Blower membantu mengurangi kadar gas-gas berbahaya ini dengan cara mengekstraksi udara kotor dari kandang dan menggantinya dengan udara segar dari luar. Sistem ventilasi yang baik, dibantu oleh blower yang tepat, sangat krusial untuk menjaga kualitas udara dan kesehatan unggas.

Pengendalian Sebaran Penyakit

Udara yang buruk dapat mempermudah penyebaran penyakit di antara unggas. Blower, dengan kemampuannya untuk mensirkulasikan udara dan mengurangi kelembapan, dapat membantu mencegah penyebaran penyakit. Sirkulai udara yang baik dapat mengurangi konsentrasi patogen di udara dan mencegah penumpukan partikel kotoran yang dapat menjadi media penyebaran penyakit. Ini sangat penting untuk menjaga kesehatan ternak dan meminimalkan kerugian ekonomi akibat penyakit.

Jenis-jenis Blower dan Pertimbangan Pemilihan

Terdapat berbagai jenis blower yang dapat digunakan pada kandang close house, masing-masing dengan karakteristik dan kemampuan yang berbeda. Pemilihan jenis blower yang tepat sangat penting untuk memastikan kinerja sistem ventilasi yang optimal. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih blower antara lain ukuran kandang, kepadatan unggas, iklim setempat, dan anggaran.

Blower Axial

Blower axial merupakan jenis blower yang paling umum digunakan pada kandang close house. Blower ini relatif murah dan mudah perawatannya. Namun, blower axial kurang efisien dalam menghasilkan tekanan udara yang tinggi, sehingga kurang cocok untuk kandang yang besar atau memiliki hambatan aliran udara yang tinggi.

Blower Sentrifugal

Blower sentrifugal mampu menghasilkan tekanan udara yang lebih tinggi dibandingkan blower axial. Hal ini membuat blower sentrifugal cocok untuk kandang yang besar atau memiliki hambatan aliran udara yang tinggi. Namun, blower sentrifugal umumnya lebih mahal dan membutuhkan perawatan yang lebih intensif.

Blower Campuran (Hybrid)

Beberapa produsen menawarkan blower campuran (hybrid) yang menggabungkan kelebihan dari blower axial dan blower sentrifugal. Blower hybrid ini menawarkan keseimbangan antara efisiensi, tekanan udara, dan harga.

Perawatan dan Pemeliharaan Blower

Perawatan dan pemeliharaan blower secara berkala sangat penting untuk memastikan kinerja yang optimal dan umur pakai yang panjang. Perawatan yang buruk dapat menyebabkan kerusakan blower, gangguan sistem ventilasi, dan penurunan produktivitas unggas. Berikut beberapa langkah perawatan blower yang perlu dilakukan:

  • Pemeriksaan rutin terhadap kondisi blower, termasuk memeriksa keausan komponen, kebocoran, dan getaran yang berlebihan.
  • Pembersihan blower secara berkala untuk menghilangkan debu dan kotoran yang dapat mengganggu kinerja.
  • Pelumasan komponen yang bergerak untuk mengurangi gesekan dan keausan.
  • Penggantian komponen yang rusak atau aus.
  • Perawatan berkala oleh teknisi yang berpengalaman.

Kesimpulan

Blower merupakan komponen penting dalam sistem ventilasi kandang close house. Fungsinya yang vital dalam menjaga kualitas udara, mengatur suhu dan kelembapan, mengurangi kadar gas berbahaya, dan mencegah penyebaran penyakit, menjadikan blower sebagai investasi yang sangat penting bagi peternak unggas. Pemilihan jenis blower yang tepat dan perawatan yang memadai akan memastikan kinerja sistem ventilasi yang optimal dan berkontribusi pada peningkatan produktivitas dan kesehatan unggas.

Oleh karena itu, pemahaman yang komprehensif mengenai fungsi dan perawatan blower sangatlah penting bagi keberhasilan usaha peternakan unggas modern. Dengan memperhatikan detail-detail teknis dan melakukan perawatan secara rutin, peternak dapat memaksimalkan potensi produktivitas dan keuntungan dari investasi pada sistem ventilasi yang handal.

Investasi pada sistem ventilasi yang baik, termasuk pemilihan dan perawatan blower yang tepat, merupakan investasi jangka panjang yang akan memberikan keuntungan signifikan dalam meningkatkan produktivitas, mengurangi angka kematian, dan memastikan kesehatan unggas secara keseluruhan. Hal ini pada akhirnya akan berdampak positif pada keberlanjutan dan profitabilitas usaha peternakan.